Jika Anda pecinta ikan hias, Anda pasti mengenal ikan gupi atau guppy atau Poecilia reticulate. Ia
memang dikenal sebagai ikan mungil yang paling banyak dipelihara para
penggemar ikan. Bagi Anda yang konsern pada usaha penanggulangan
penyakit Demam Berdarah, boleh jadi Anda juga mengenal ikan gupi. Sebab
ia memang adalah ikan yang mengkonsumsi jentik nyamuk khususnya aedes
agepty, si nyamuk totol penebar demam berdarah.
Ikan gupi berasal dari Benua Amerika tepatnya dari Brazil, Venezuela, dan Guyana. Ia merupakan ikan air tawar yang sering dijadikan makanan ikan haruan juga arwana. Jika merunut sejarah, sebenarnya ikan mungil ini pertama kali ditemukan oleh seseorang bernama Wihelm Peters di tahun 1856. Namun baru pada tahun 1866, ikan gupi ditemukan lagi oleh seseorang bernama R.J.L Guppy. Dari nama penemu kedua inilah yang kemudian menginspirasi pemberian nama ikan dengan ekor yang diklaim paling indah ini.
Ikan gupi banyak digemari sebab ia memang memiliki tampilan yang indah. Pada ekornya terlihat ada corak menarik yang sukar ditandingi jenis ikan hias lainnya. Selain itu, ikan gupi ini juga dikenal mudah untuk dikembangbiakkan. Karenanya, ia semakin dicintai.
Jenis-Jenis Ikan Gupi
Berdasarkan survey, ada beberapa jenis ikan gupi yang paling laris diburu para kolektor ikan hias. Jenis tersebut memiliki karakteristik yang berbeda-beda. Berikut varian ikan gupi yang dimaksud:
Ikan gupi berasal dari Benua Amerika tepatnya dari Brazil, Venezuela, dan Guyana. Ia merupakan ikan air tawar yang sering dijadikan makanan ikan haruan juga arwana. Jika merunut sejarah, sebenarnya ikan mungil ini pertama kali ditemukan oleh seseorang bernama Wihelm Peters di tahun 1856. Namun baru pada tahun 1866, ikan gupi ditemukan lagi oleh seseorang bernama R.J.L Guppy. Dari nama penemu kedua inilah yang kemudian menginspirasi pemberian nama ikan dengan ekor yang diklaim paling indah ini.
Ikan gupi banyak digemari sebab ia memang memiliki tampilan yang indah. Pada ekornya terlihat ada corak menarik yang sukar ditandingi jenis ikan hias lainnya. Selain itu, ikan gupi ini juga dikenal mudah untuk dikembangbiakkan. Karenanya, ia semakin dicintai.
Jenis-Jenis Ikan Gupi
Berdasarkan survey, ada beberapa jenis ikan gupi yang paling laris diburu para kolektor ikan hias. Jenis tersebut memiliki karakteristik yang berbeda-beda. Berikut varian ikan gupi yang dimaksud:
- Ikan Gupi Cobra. Jenis ini memiliki corak layaknya kulit ular atau snake skin. Corak kombinasi ini terdapat di sekujur tubuh ikan mungil ini. Kombinasi warna yang terlihat adalah kuning dan juga putih. Jenis ini adalah varian ikan gupi yang paling banyak ditemukan. Ia juga merupakan jenis yang mendominasi pasar. Biasanya ikan gupi cobra adalah betina. Hal ini membuat ia sangat mudah disilangkan dengan jenis lainnya.
- Jenis ikan gupi selanjutnya adalah Japan Blue. Banyak yang menduga jenis ini berasal dari populasi ikan guppy yang liar di Negara Jepang. Jenis ini memiliki karakter warna yang biru langit yang terletak pada bagian punggungnya. Dan oleh sebab faktor gen, jenis ini juga bisa ditemui dalam variasi warna ungu menuju warna turquoise. Jenis gupi japan blue yang teranyar adalah Gupi Lazuli. Ia memiliki warna biru pada kepala dan juga pangkal ekornya.
- Jenis lainnya adalah Ikan Gupi Pink White. Jenis ini memiliki warna badan putih dan terdapat karakter warna pink di bagian pangkal ekornya. Ikan ini baru saja ditemukan dan diverifikasi. Namun belum pasti dari mana habitat aslinya.
- Jenis ikan gupi lainnya yang paling populer adalah gupi leopard. Sama seperti namanya, ikan yang satu ini memiliki noktah atau totol yang tersebar secara acak hanya di bagian siripnya yang berwarna dark blue hingga hitam pekat Genetika gupi leopard ini diduga merupakan hasil hibrida jenis mozic. Namun ada pula yang berpendapat bahwa jenis leopard ini merupakan hasil persilangan gupi polos dengan gupi cobra. Jenis ini ada pada urutan terakhir sebab permintaanya memang kurang jika dibandingkan jenis ikan gupi lainnya.