Sejuta Manfaat Si Kumis Kucing

Anda mungkin tidak familiar dengan istilah Orthosiphon Spicatus B.B.S. Nama tersebut mengacu pada tumbuhan yang di Indonesia dikenal dengan nama Kumis Kucing. Namanya unik dan bentuk bunganya memang serupa dengan kumis kucing. Tumbuhan terna dan tahunan ini banyak tumbuh di dataran rendah hingga tempat dengan ketinggian tak lebih dari 700 meter di atas permukaan laut. Pada mulanya, ia ditemukan tumbuh secara liar di area sekitar anak sungai juga selokan. Namun oleh karena kecantikannya, ia pada akhirnya populer dijadikan tanaman hias. Semakin kesini, kumis kucing tak hanya diberdayakan sebagai penghias taman, sebab ternyata ia juga herba obat. Manfaat kumis kucing sudah dirasakan banyak orang. Apa saja khasiatnya?

Kandungan Kumis Kucing

Sebelum membahas apa saja manfaat kumis kucing, sangat penting untuk mengetahui dan juga memahami senyawa kimia yang tersembunyi di dalamnya. Berdasarkan penelitian, diketahui bahwa tanaman kumis kucing mengandung senyawa antara lain orthosiphonin glikosida, minyak atsiri, sapofonin, garam kalium, sinensetin, mioinositol, saponin, minyak lemak, zat samak dan masih banyak lainnya. Oleh karena senyawa tersebut, tanaman kumis kucing kemudian dikenal dengan rasanya yang cenderung manis dengan campuran rasa pahit yang tidak dominan. Ia juga bersifat sejuk.

Berdasarkan apa yang dikandungnya, manfaat kumis kucing menjadi sangat kompleks. Mulai dari peluruh saluran kencing atau bersifat diuretic, mengobati infeksi ginjal yang telah akut dan kronis, mengobati infeksi kandungan kencing atau sistitis, melenyapkan penyakit kencing batu dan kencing manis atau diabetes mellitus, mengatasi rematik gout, menurunkan tekanan darah, sebagai anti-radang dan masih banyak lagi lainnya. Beragam manfaat kumis kucing ini membuat ia sanat populer dijadikan tanaman obat.

Cara Pemakaian Kumis Kucing Untuk Kesehatan 




Sebagai tanaman obat, bagian kumis kucing yang digunakan adalah daunnya. Untuk mengobati jenis penyakit tertentu, resep yang digunakan berbeda-beda. Berikut sedikit uraiannya untuk Anda.

Salah satu manfaat kumis kucing adalah meluruhkan air kencing. Untuk mendapatkan khasiat ini, ambil daun kumis kucing yang masih segar atau telah dikeringkan sebanyak kira-kira ¼ genggaman tangan. Kemudian rebus dengan segelas air. Saat air susut menjadi seperdua gelas, matikan dan dinginkan air rebusan. Selanjutnya saring dan minum air tersebut. Untuk hasil maksimal, minum di pagi dan sore hari masing-masing ½ gelas.

Untuk mendapatkan manfaat kumis kucing dalam melenyapkan kencing batu, silahkan ambil daun kumis kucing sebanyak kira-kira 90 gram. Sebelum digunakan, pastikan Anda mencucinya bersih. Setelah itu, rebus di dalam air sebanyak 1 liter. Tunggu hingga mendidih dan susut menjadi kira-kira 750cc. Angkat dan dinginkan. Selanjutnya saring dan minum sebanyak 3 kali per harinya dengan jumlah 250cc di pagi, siang dan malam hari. Jika Anda mengalami rasa nyeri saat buang air kecil, boleh menggunakan kumis kucing. Sebab ia juga bermanfaat melancarkan saluran kandungan kemih yang bermasalah. Caranya cukup mudah, seduh daun kumis kucing yang telah kering layaknya teh, dan minum setiap pagi. Tambahkan madu atau gula aren agar lebih “ramah" di lidah Anda.

Selamat mencoba!